Friday, January 22, 2016

Filled Under: , ,

Emosi Labil dan Tidak Produktif Akibat Kurang Tidur



Karena tuntutan kerja yang menharuskanpulang hingga
Malam hari,terkadang seseorang menjadi kurang tidur.
Bila hal itu hanya sekali atau dua kali terjadi, tidak masalah.
 Tetapi bila sering terjadi, membuat orang tersebut memiliki utang tidur.
Hal itu harus di hindari, sebab bisa mempengaruhi kesehatan badan maupun
Kejiwaan orang tersebut.

akibat kurang tidur

Delapan Jam Sehari
Menurut dr. Andreas Prasadja, dari klinik gangguan tidur.RS mitra kemayoran Jakarta, kebutuhan tidur orang dewasa sekitar 8 jam dalam sehari. Misalnya saja pada siang hari tidak tidur, maka untuk memenuhi kebutuhan tidur, maka malamnya harus tidur dari jam 9 malam sampai jam 5 pagi. Tetapi, bila siang hari sempat tidur satu jam misalnya, maka kebutuhan tidur malam tinggal 7 jam.

Pemenuhan kebutuhan tidur tidak hanya di lihat dari lamanya tidur, tetapi juga kualitas tidur. Jumblah jam tidur terpenuhi, tetapi tidurnya tidak berkualitas, maka pemenuhan kebutuhan tidur tidak tercapai. Demikian sebaliknya, tidurnya berkualitas, tetapi bila lama tidur kurang, maka pemenuhan kebutuhan tidur juga tidak tercapai.

Yang dimaksut tidur berkualitas ialah tidur selama delapan jam, di mana dua jam atau lebih telah mengalami tidur dalam. Meski sudah tidur delapan jam, tetapi bila tidurnya terganggu,selalu bangun dan tidur, maka tidurnya tidak berkualitas

Membuat Tubuh Bugar
Tidur ada empat fase,fase pertama, di mana seseorang terlihat tidur, tetapi ia masih mendengar suara orang, fase kedua, seseorang sedikit pulas, fase ketiga, cukup pulas, fase ke empat pulas sekali. Fase yang terakhir ini disebut fase tidur dalam. Pada fase tidur dalam, tubuh akan mengeluarkan hormon pertumbuhan. Hormon ini berfungsi memacu pertumbuhan sel sel baru dan membuang sel sel yang telah mati.

Terbentuknya sel sel baru itulah yang membuat tubuh menjadi bugar, energik, pikiran segar, bersemangat, dan produktivitas meningkat. Karena itu bisa di mengerti jika kebugaran dan semangat kerja seseorang terjadi pada pagi hari, ini tak lain karena terbentunya sel sel baru setelah seseorang tidur malam selama delapan jam.

Terbentuknya sel sel baru juga membuat kulit awet muda. Itulah sebabnya wanita yang ingin kulitnya halus dan selalu segar, harus memperhatikan kebutuhan tidur.

Manfaat tidur telah terbukti sejalan dengan penelitian di Amerika Serikat. Penelitian itu di lakukan di sebuah labolatorium tidur melibatkan ratusan pekerja karier yang setiap harinya kurang tidur. Mereka rata rata hanya tidur 5-6 jam sehari. Dengan pola tidur seperti itu, emosinya labil,mudah lelah, daya kreativitas kurang berkembang, mudah putus asa, bila menghadapi masalah, dan kurang produktif.

Dalam penelitian itu, mereka kemudian di minta menghabiskan waktunya dari sore sampai pagi di labolatorium tidur. Di labolatorium ini tidak di sediakan televise, tetapi mereka di perbolehkan membawa buku-buku bacaan. Karena kurang kegiatan, pada minggu pertama rata-rata tidur mereka 9-10 jam. Tetapi pada minggu kedua rata-rata tidurnya menjadi 8 jam. Di minggu kedua ini selalu di lakukan monitoring dari hari ke hari. Setelah terbiasa tidur 8 jam sehari, ternyata emosinya jadi stabil, badan selalu bugar, tidak mudah lelah, bersemangat selama bekerja, kreativitasnya tinggi, dan produktivitas meningkat.

Hindari Utang Tidur
Jika kebutuhan tidur kurang dan berlangsung secara terus menerus, maka orang tersebut mengalami keadaan yang di sebut utang tidur. Utang tidur merupakan gambaran kurangnya kebutuhan tidur seseorang yang terakumulasi dalam kurun watu tertentu. Misalnya, jika kebutuhan tidur seseorang adalah 8 jam, tetapi orang itu hanya tidur 5 jam dalam sehari. Sehingga orang itu dalam satu minggu memiliki utang tidur 21 jam.

Utang tidur harus di hindari sebab berdampak buruk bagi kesehatan. Utang tidur dapat menghambat pertumbuhan sel baru. Terganggunya prtumbuhan sel baru, membuat tubuh mudah lelah, kurang bergairah, semangat kerja menurun, dan mudah marah.

Utang tidur juga menyebabkan terjadinya gangguan metabolism tubuh. Hal ini bisa di lihat jelas pada penderita kencing manis. Pebderita kencing manis tidurnya sering terbangun akibat  sering ingin buang air kecil. Hal ini membuat kebutuhan tidur penderita tidak terpenuhi. Ia memiliki utang tidur setiap harinya. Utang tidur ini membuat gangguan metabolism. Gangguan metabolism itulah membuat penderita itu sulit sembuh.

Atur Kebutuhan Tidur
Mengingat pentingnya tidur, maka penuhi kebutuhan tidur. Aturlah waktu sedemikian rupa sehingga kebutuhan tidur terpenuhi dengan baik. Jika sebelumnya hanya tidur 5-6 jam sehari, ubahlah menjadi 8 jam sehari.

Jika tidak terpenuhi kebutuhan tidur selama ini akibatnya banyaknya pekerjaan yang harus di seklesaikan misalnya, anda harus memulai berpikir bahwa pemenuhan kebutuhan tidur adalah segala galanya. Mengapa, sebab jika anda selalu kurang tidur dalam waktu lama taruhanya adalah kesehatan. Tidak menutup kemungkinan, suatu saat akan muncul suatu penyakit akibat kurang tidur.


Kuncinya sebetulnya ada pada anda sendiri . Buatlah jadwat kerja yang berfokus. Bekerjala secara maksimal pada siang hari. Jangan gunakan jam kerja siang hari untuk bersantai santai atau bercanda ria, kecuali pada jam istirahat makan siang. Bila memiliki anak buah, mintalah laporan kerja harian dari anak buah secepatnya, tidak menunggu hingga sore hari. Jika pekerjaan tertata secara sistematis tentu pekerjaan bisa di selesaikan sesuai waktu. Tidak harus sampai malam hari. Giliranya, bisa pulang lebih awal dan kebutuhan tidur terpenuhi.







                                                 =SEKINA DAN TERIMAKASIH=

0 komentar:

Post a Comment

terima kasih telah berkunjung di blog ini,berkomentarlah dengan sopan.