JANGAN ABAIKAN SARAPAN PAGI

Banyak orang punya kebiasaan tidak sarapan pagi, alasannya macam macam dari mulai tak sempat, memang sudah kebiasaan demikian. Tak sarapan pagi bagi sebagian orang juga tak masalah"kok. Toh bisa di gabungkan dengan makan siang lebih cepat. Bisa jadi mungkin demikian. Tapi, yuk, kita intip fakta yang bisa terjadi menurut sebagian studi yang pernah di lakukan.

Tak sarapaan = gula darah turun

Menurut penelitian, sarapan pagi sangat penting, dan banyak memberikan manfaat. Antara lain, meningkatkan kewaspadaan, konsentrasi, dan mencipkan perilaku positif lainya. Bukan hanya untuk orang dewasa. Anak anak yang di biasakan sarapan, memiliki energi cukup untuk beraktivitas, seperti belajar dan bermain, dan yang pasti sarapan berguna bagi pertumbuhan sang anak.

Kebutuhan sarapan ini, menurut ahli gizi IPB, juga berkaitan dengan aktivitas tubuh pada malam hari, jangan di kira jika anda beristirahat atau tidur di malam hari, berarti tubuh tidak bekerja, tubuh anda tetap bekerja untuk menggerakan organ organ seperti jantung dan paru paru. Kegiatan tersebut tentu membutuhkan energi, yang di ambil dari sumber energi di dalam darah dan cadangan lainya dalam tubuh, wajar jika cadangan dalam darah menurun, dan di pagi hari terasa lapar. Dengan sarapan tubuh pun memperoleh energi kembali untuk melakukan aktivitas di pagi hingga waktu makan siang tiba.

Energi yang tekandung dalam darah dikenal sebagai gula darah atau glukosa, berbagai penelitian juga menunjukan, seseorang yang tidak sarapan tubuhnya terasa lemah karena kekurangan energi atau kadar glukosanya menurun. Selanjunya, anda tidak dapat melakukan kegiatan atau bekerja dengan baik, artinya produkvitas kerja menurun. Anak sekolah yang tak sarapan juga tidak dapat berpikir dengan baik dan lebih malas dan sulit  berkonsentrasi saat belajar di sekolah dan gelisah menjelang siang hari.

Langsing dengan sarapan

Studi lain juga menemukan kaitan langsung antara sarapan dan pengelolaan berat badan. Studi di Amerika yang di publikasikan journal of obesity research melaporkan, bahwa 80% lebih dari 3000 sukarelawan yang berhasil menurunkan kelebihan berat badan, dan menjaga berat dan kesehatan, setelah rutin sarapan, hasil survey juga menujukan anak anak dan orang dewasa yang secara rutin sarapan mendapatkan asupan beberapa vitamin dan mineral lebih banyak, termasuk zat besi, kalsium, maknesium, seng(zink), vitamin B, riboflavin dan asam folat, serta vitamin A dan D.

Bagi yang tidak sarapan, sepertiga orang dewasa tidak makan apapun 1 jam pertama setelah bangun tidur pagi hari, lebih berpeluang  merasa sangat lapar di antara waktu sarapan dan makan siang. Akibatnya, ketika makan, jumlah makananya lebih banyak kalori dan lemak agar mengenyangkan. Padahal  kelebihan konsumsi karbohidrat dan atau protein dan atau lemak inilah yang umumnya menimbulkan kegemukan.

Jadi  membiasakan diri sarapan, percayalah akan berdampak baik bagi kesehatan seluruh keluarga, yang pasti menurunkan risiko kegemukan, karena dengan sarapan, rasa lapar berlebihan antara waktu sarapan dan makan siang dapat di hindari, kesehatan juga lebih prima, dan anda dapat melakukan aktivitas apapun lebih baik, lebih produktif.

                                               = SEKIAN DAN TERIMAKASIH =